Blimbingsari

Ini postingan pertama saya, jadi buat blibro dan mbkbro, mohon dimaklumi.

Untuk pertama kita menuju kawasan bali barat, kabupaten paling ujung barat pulau bali yaitu Kabupaten Jembrana memiliki potensi alam yang sangat luar biasa, namun masih banyak tempat-tempat yang mengagumkan yang tak begitu banyak diketahui oleh orang banyak.

Salah satu dari sekian banyak tempat yang menakjubkan itu adalah Desa Blimbingsari. Mungkin agan2 sekalian belum banyak tahu tentang desa ini, desa ini terletak di kecamatan Melaya, berbatasan dengan desa Melaya dan disebelah utaranya berbatasan dengan hutan.
desa ini tidak terlalu padat, mayoritas penduduknya umat kristiani (mohon maaf jika ada kesalahan penulisan), dan sebagian besar merupakan pendatang.

Keunikan dari desa ini adalah adanya tata ruang desa yang sangat apik dan rapi, dan merupakan inisiatif warga desa untuk menata desanya.
Pemandangan tersebut sudah mulai terlihat ketika kita masuk dari gapura desa yang megah, lebar jalan desa 8m yang kata kelian desa merupakan kesepakatan warga juga.

Disepanjang jalan desa ditanam pohon palem yang jaraknya diatur, dihiasi dengan lampu taman yang menambah cantik pemandangan desa tersebut.
Di Belimbingsari juga terdapat 1 Gereja yang lumayan besar dan bergaya Bali (arsitektur Bali). letaknya di depan kantor desa belimbingsari.

Menurut sumber, sekitar tahun 1930an, para urban membuka lahan untuk membangun desa ini hingga menjdi seperti sekarang
dan berdasarkan kesepakatan awal, setiap kk mendapatkan kaplingan seluas 2ha.

Sampai sekarang, Desa ini sudah sangat maju dan berkembang pesat, ini semua bisa dilihat dari gaya hidup masyarakat disana,
model rumah dan pendidikan warga yang sudah maju.